.webp)
Tak terima atas sajian makanan di sekolah anaknya, ibu ini layangkan protes. Hidangan di kantinnya disebut mirip seperti muntah hingga sampah.
Di beberapa sekolah yang memiliki fasilitas lengkap biasanya ada kantin menyajikan makanan untuk murid. Secara berkala menu-menu yang disajikan akan diprogram untuk menyesuaikan dengan kebutuhan nutrisi anak-anak.
Sekolah dengan fasilitas selengkap tersebut tentunya tidak mematok biaya pendidikan murah. Ada biaya tambahan yang tidak relatif mahal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sayangnya ada beberapa sekolah yang hanya menyajikan makanan sebagai formalitas untuk memenuhi kewajibannya saja. Seperti salah satu sekolah di Wales, Inggris yang menuai keluhan dari seorang orang tua (ortu) muridnya.
 Seorang murid membagikan foto makanan di sekolahnya dan selalu mengeluh kelaparan karena enggan makan makanan di kantin sekolah. Foto: Wales Online |
Mengutip Wales Online (25/5) seorang wali murid menyampaikan keluhan kepada sekolah sang anak setelah mendapatkan laporan dari anaknya. Anaknya mengaku kelaparan saat pulang ke rumah padahal di sekolah ia sudah mendapat makanan.
"Anakku mengirimkan foto makanan dari sekolahnya. Hidangan itu berupa jacket potato dengan keju tetapi penampilannya seperti muntah yang ada di atas piring. Anakku mengatakan satu-satunya yang bisa dimakan hanya panini, tetapi stoknya tidak banyak. Anakku menyampaikan komplain beberapa kali dan kini aku yang harus membuatkan bekal untuknya setiap hati. Dari apa yang diperlihatkannya, makanan tersebut benar-benar menjijikan," kata ibu tersebut.
Menurut pengakuan dari orang tua murid tersebut, hal ini juga bukan pertama kalinya terjadi pada menu makan malam di salah satu sekolah di Carmarthenshire, Wales Inggris. Sejak bulan Maret kemarin banyak orang tua yang komplain karena anaknya enggan makan di sekolah dan memilih pulang dalam keadaan lapar.
"Saat itu anakku pulang ke rumah dengan kelaparan. Ia tidak menyebutkan makanannya buruk tetapi ia mengatakan rasanya tidak enak. Tentu saja, sekolah ini menjadi buruk beberapa waktu ke belakang. Aku menjadi mempertanyakan kesehatan anakku," kata orang tua murid lainnya.
 Penampilannya yang menjijikan menimbulkan protes dari orang tua murid yang lain hingga pihak sekolah turun tangan untuk menginvestigasinya. Foto: Wales Online |
Menjawab kritik dari banyak orang tua murid, pihak kantin di sekolah Ysgol Dyffryn Taf menutup kantinnya selama dua hari untuk membuat para pekerja kantin menginvestigasi kritik yang diterima. Beberapa waktu yang lalu, potret tentang makanan yang tampak menjijikan ini juga sempat viral setelah dibagikan oleh salah satu pihak yang tak diketahui identitasnya.
Banyak netizen yang mengaku ikut mual dan tak nafsu makan setelah melihat sajian makanan untuk murid-murid di Ysgol Dyffryn Taf tersebut. Banyak dari mereka yang mengatakan bahwa makanannya mirip seperti sampah di atas piring.
"Aku akan makan yang lain tetapi tidak dengan yang satu ini. Kasihan sekali anak-anak itu. Tampak seperti seseorang membuang kotoran sebelum menyajikannya," ucap netizen yang melihat unggahan makanannya.
Hingga kini masih banyak laporan masuk dan diterima oleh pihak sekolah atas makanan yang dianggap tak layak bisa disajikan di kantin sekolahnya. Menurut pengakuan pihak sekolah, kejadian ini masih akan terus diusut tuntas dan dijadikan perhatian agar tidak terulang ke depannya.
"Sekarang kami sedang memusatkan perhatian pada masalah ini. Mata kami akan tertuju pada peningkatan kualitas makanan yang disajikan. Jika orang tua/wali murid memiliki saran untuk standar makanan yang kami sajikan bisa langsung menghubungi kami di schoolmeals@armartenshire.gov.uk," jawab pihak sekolah.
(dfl/adr)
KIRIM RESEP
KIRIM PENGALAMAN